Topologi Jaringan adalah susunan lintasan aliran data didalam jaringan yang secara fisik menghubungkan simpul yang satu dengan simpul lainnya. Berikut ini adalah beberapa topologi jaringan yang ada dan dipakai hingga saat ini, yaitu:
> Bus
Topologi bus terdiri daripada beberapa komputer yang disambungkan kepada satu kabel utama dengan menggunakan terminator. Kabel yang digunakan adalah kabel sepaksi, (coaxial kabel 50 ohm) dan penyambung RG58. Jarak maksimum kabel adalah 185 meter.
Kebaikan Topologi Bus
Senang untuk menambah atau mengurangkan komputer dan nod tanpa mengganggu operasi yang telah dijalankan.
Kurang kabel dan jarak LAN tidak terbatas.
Murah.
Kelemahan Topologi Bus
Jika kabel tulang belakang (Backbone) atau mana-mana nodnya bermasalah rangkaian tidak dapat berfungsi.
Memerlukan terminator untuk kedua-dua hujung kabel tulang belakang .
Sukar mengesan kerosakan.
Perlu pengulang (repeater) jika jarak LAN juah.
Perisian tambahan diperlukan untuk mengelakkan perlanggaran (collision) data
> Star
Topologi start menyambungkan setiap node (komputer dan peralatan lain) ke hub atau switch. Data yang dihantar dalam topologi bintang akan melalui hub atau switch sebelum ke destinasinya. Hub juga berfungsi mengawal dan menyelia penghantaran data dalam rangkaian. Kabel yang digunakan adalah kabel pasangan terpiuh (unshielded twisted pair) atau fiber optic.
Kebaikan Topologi Bintang
Mudah untuk menyambungkan kabel rangkaian
Mudah mengenalpasti masalah
Tiada gangguan pada sistem rangkaian apabila menyambung atau membuang peralatan dalam rangkaian.
Kelemahan Topologi Bintang
Memerlukan kabel yang panjang (setiap node satu kabel)
Sekiranya hub gagal fungsi keseluruhan rangkaian tidak dapat beroperasi
Kos pemasangan yang lebih berbanding topologi bus.
> Mesh
Kelemahan topologi mesh
penggunaan ethernet dan kabel yang banyak sehingga dibutuhkan dana yang besar.
Kelebihan topologi mesh
Keuntungan topologi Mesh
apabila ada salah satu jalur pada komputer putus, komputer masih dapat berhubungan dengan jalur yang lain.
> Ring
Topologi ring menghubungkan komputer dalam satu bentuk lingkaran kabel. Sinyal yang dikirim akan berkeliling dalam satu arah dan melalui tiap komputer. Tiap komputer dalam topologi ring ini akan berfungsi juga sebagai repeater (penguat sinyal) dan mengirimkan sinyal ke komputer di sebelahnya. Karena tiap sinyal melalui tiap komputer, maka jika satu komputer mengalami masalah dapat berpengaruh ke seluruh jaringan.
kelebihan topologi ring yaitu mampu mengirit kabel
kekurangan topologi ring yaitu jika putus satu maka yang lain akan terputus
> Tree
Topologi jaringan ini disebut juga sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan hirarki yang berbeda. Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang rendah dan semakin keatas mempunyai hirarki semakin tinggi. Topologi jaringan jenis ini cocok digunakan pada sistem jaringan computer
Tidak ada komentar:
Posting Komentar